Home » » Parkir Liar di Manado ‘Menjamur’, Kesadaran Warga Rendah

Parkir Liar di Manado ‘Menjamur’, Kesadaran Warga Rendah

Ditulis oleh Unknown pada hari Senin, 20 April 2015 |Pukul 23.00

Kesadaran warga masih cukup rendah memarkir kendaraan. Tampak salah satu tempat di pusat kota Manado, motor yang 'terpaksa' parkir di trotoar.(foto: manado1/febry)

MANADO - Salah satu faktor penyebab kemacetan lalu lintas di Kota Manado, adalah oknum pemilik kendaraan roda dua maupun roda empat yang memarkirkan kendaraan bukan pada tempatnya.

Meskipun belum lama ini Dishub Kota Manado dan Sat Pol-PP bekerjasama dengan Polresta Manado telah menertibkan kendaraan yang parkir sembarangan dibeberapa titik di Kota Manado, tetapi dari pantauan manado1.com, beberapa hari ini terlihat masih banyak kendaraanparkir sembarangan.
Seperti terlihat di ruas jalan Sam Ratulangi dan di jalan Piere Tendean Boulevard. Parahnya lagi, yang terlihat dari depan Rumah Sakit Siloam Manado, ratusan kendaraan roda dua menghiasi trotoar tersebut, akibatnya para pengguna jalan untuk melewati trotoar sangat terganggu, membuat para pejalan kaki tak lagi mempergunakan trotoar sebagai akses, tetapi mereka memilih untuk berjalan di pinggiran jalan, sehingga membahayakan keselamatan mereka.

“Ini seharusnya di lewati orang. Pemerintah membuat fasilitas trotoar untuk pejalan kaki, bukan untuk parkiran motor. Mau tidak mau, kami harus jalan kaki di pinggiran jalan dan itu berbahaya," keluh Feisy Rumondor (23) salah satu karyawan swasta di Kota Manado, warga Perkamil.

Feisy juga menambahkan, pemerintah harus tegas menangani masalah ini. “Dinas terkait harus secepatnya turun tangan menangani masalah parkir liar ini, agar supaya para pejalan kaki bisa leluasa berjalan di atas trotoar," ujarnya.

Terpisah, Jhony Kasakeyan (43), warga Mapanget mengatakan adanya penertiban parkir liar waktu lalu oleh instansi terkaiti harus tetap dijaga dimana ada banyak parkir liar agar supaya para oknum pemilik kendaraan tidak lagi parkir disembarang tempat.

Jhony juga memaparkan, ini menjadi tanggung jawab kita bersama, untuk itu, masyarakat harus menaati peraturan yang berlaku untuk tidak memarkir kendaraan disembarang tempat. “Kesadaran kita sebagai masyarakat itu penting, untuk selalu memarkir kendaraan kita di tempat yang telah ditentukan, jangan memarkir kendaraan kita di atas trotoar, itu salah satu wujud kita mengurangi kemacetaan, dan sangat membantu para pejalan kaki pengguna trotoar. Tapi kesadaran warga masih cukup rendah," pungkasnya.

Kadishub Manado, Vicky Koagow, saat dihubungi melalui nomor telepon 08124461xxxx, sedang berada di luar jangkauan.(febry kodongan)
Sebarkan tulisan ini : :

News Streaming

 
www.manadosatu.com | Info Iklan | Kontak Kami | Redaksi
Copyright © 2014. manadosatu - CV.
Contact email: manadosatu@gmail.com, manadosatu@yahoo.com
Kreasi by ManadoSatu.Com Crew